SAMARINDA: Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengatakan progress tender di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim menjadi bukti pihaknya sudah bekerja maksimal dalam merealisasikan program dan kegiatan tahun anggaran 2023.
Orang nomor satu Benua Etam itu pun mengapresiasi perangkat daerah yang telah menyelesaikan pekerjaan hingga akhir September ini, tak terkecuali progress tender di lingkungan Pemprov Kaltim.
“Terima kasih kerja kerasnya,” ucap Isran belum lama ini di Samarinda.
Sebagai informasi, berdasarkan data Biro Pengadaan Barang dan Jasa, sedikitnya 414 paket tender tersebar di perangkat daerah dalam tahun anggaran 2023 ini sudah selesai dan terealisasi.
Isran menginginkan, konsistensi pembangunan yang dilakukan jajaran Pemprov Kaltim akan memberi dampak nyata bagi masyarakat.
“Apa yang dikerjakan pemerintah bukan untuk siapa-siapa, tetapi untuk masyarakatnya,” tegasnya.
Kepala Biro PBJ Setda Provinsi Kaltim Buyung Dodi Gunawan memaparkan 414 paket yang selesai dan terealisasi merupakan bagian dari 419 paket tender alokasi anggaran tahun ini.
“Alokasi anggaran yang tersedia sebesar Rp1,686 triliun untuk 419 paket yang ditender. Dan terealisasi, mulai persiapan, pemilihan hingga selesai mencapai Rp1,676 triliun,” paparnya.
Ia menambahkan, kegiatan yang sudah selesai diantaranya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan nilai paket sesuai pagu indikatif kurang lebih Rp234 miliar dari 89 paket.
“Kemudian, Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim Rp40 miliar dari 21 paket dan Dinas Perhubungan Kaltim Rp29 miliar dari 10 paket,” jelasnya.
Sementara untuk status laporan progres e-purchasing per September 2023, dari total 5.020 paket. Proses dan selesai mencapai 3.187 paket dengan nilai Rp2,317 triliun dari Rp2,982 triliun. (*)