
Bontang – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang berencana memanfaatkan gedung lantai empat Pasar Tamrin sebagai Mal Pelayanan Publik (MPP). Rencana tersebut mendapat respon positif dan dukungan dari DPRD Bontang.
Dukungan datang dari Anggota Komisi III DPRD Kota Bontang Faisal yang juga menginginkan Gedung MPP, yang tujuannya untuk memudahkan masyarakat memperoleh layanan.
“Kami dukung, apalagi saya sudah lama menginginkan Gedung MPP,” kata Faisal kepada awak media, Selasa (23/8/2022).
Sebelumnya pemerintah daerah berencana membangun Gedung MPP di dekat lokasi Kantor Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan) Bontang dengan total anggaran mencapai Rp 60 miliar dan tahun ini direncanakan mengguyur Rp 17 miliar untuk tahap awal pembangunan.
Namun pembangunan tersebut dibatalkan lantaran pertimbangan kekuatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bontang yang masih lemah.
Faisal mengatakan dengan dimanfaatkannya lantai empat Gedung Pasar Tamrin, maka anggaran yang rencana untuk pembangunan Gedung MPP bisa dialihkan untuk penanganan banjir yang menjadi persoalan mendesak saat ini.
“Bagus itu, kalau memanfaatkan gedung pasar. Jadi anggaran untuk pembangunan MPP bisa untuk penanganan banjir,” ujarnya.
Ia juga menilai, pemanfaatan lantai empat Pasar Tamrin sebagai MPP juga dapat menjadi salah satu solusi dari permasalahan sepinya pengunjung pasar yang menjadi keluhan pedagang selama ini.
“Ini juga mampu meningkatkan ekonomi pedagang pasar. Tidak mungkin masyarakat hanya menuju MPP, mereka tentu bakal melewati para pedagang pasar,” terangnya.
Sebagai informasi, pemerintah berencana meresmikan Gedung MPP pada bulan Oktober 2022. Tepatnya di hari ulang tahun Kota Bontang ke 22, dengan sekitar 85 pelayanan yang bakal mengisi kios-kios kosong.