Samarinda – Pergelaran Pra Kualifikasi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) resmi di tutup. Pra Popnas Zona IV diikuti oleh 7 provinsi dimulai sejak tanggal 9 dan berakhir pada 16 September 2022 di Stadion Gelora Kadrie Oening, Sempaja Samarinda.
Dalam acara tersebut nampak hadir Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, perwakilan Kemenpora Dr Bayu, Kepala Dispora Kaltim Agustianur, Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim Agus Priyono, Ketua KONI Kaltim Rusdiansyah Aras.

Mewakili Pemprov Kaltim dan tuan rumah, Wakil Gubernur Hadi Mulyadi mengatakan pergelaran Pra Popnas ini berjalan dengan baik dan mendoakan pada gelaran Popnas mendatang Kaltim bisa menjadi juara.
“Alhamdulillah Pra Popnas Zona IV yang diikuti oleh 7 provinsi berjalan baik dan saya doakan pada Popnas tahun 2023 Kalimantan Timur, bisa jadi juara,” ungkapnya, Jumat(16/9/2022).
Hadi Mulyadi pun menuturkan Pemprov Kaltim akan memberikan bonus kepada atlet yang berprestasi seperti pada pergelaran sebelumnya.
“Seperti pergelaran sebelumnya, Pemprov Kaltim akan memberikan bonus kepada atlet yang berprestasi sesuai dengan bujetnya. Jadi teruslah berprestasi,” bebernya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kalimantan Timur sekaligus Ketua Panitia Pra Popnas Zona IV Agustianur menyampaikan, bahwa ke depan Kaltim harus terus mempersiapkan atlet-atlet terbaik, karena Pra Popnas bersifat regional jadi tidak semua daerah bertemu dalam pertandingan.
“Kita masih harus mempersiapkan lebih baik lagi atlet-atlet ke depannya, karena Kaltim akan berhadapan dengan regional lain dan provinsi unggulan seperti DKI Jakarta, Jawa Tengah dan Jawa barat,” jelasnya
Pria yang biasa disapa Agus ini menambahkan, Kaltim juga akan fokus pada cabang olahraga perorangan. Diakuinya di cabor perorangan salah satu sumber potensi meraih banyak medali.
“Selain olahraga beregu, kita juga akan fokus pada cabor perorangan. Karena disitu sumber medali yang paling banyak, seperti renang dan atletik,” terangnya.
Lebih lanjut, Agus mengatakan, Dispora Kaltim akan terus memonitor perkembangan atlet-atlet yang berlaga di Pra Popnas ini. Menurutnya, tidak serta merta atlet yang berhasil pada event Pra Popnas ini akan berangkat pada Popnas tahun 2023 mendatang di Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.
“Sekarang itu ranking bukan patokan dalam pertandingan, tetapi kita harus memikirkan bagaimana atlet – atlet pelajar Kaltim bisa berkontribusi pada event olahraga internasional seperti keinginan Kemenpora”. tandasnya.
