BONTANG : Setelah menyelesaikan pendaftaran pada 27-29 Agustus, keempat Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) wali kota dan wakil wali kota melaksanakan pemeriksaan kesehatan.
Pemeriksaan ini digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang, Jumat (30/8/2024), dimulai sejak pukul 07.00 Wita.

“Pemeriksaan kesehatan ini merupakan bagian dari tahapan yang wajib dilaksanakan, sesuai dengan jadwal yang sudah diatur mulai dari pendaftaran pada 27 Agustus hingga 2 September,” ujar Ketua KPU Bontang Kalimantan Timur (Kaltim) Muzarroby Renfly saat konferensi pers.
Ia juga menyebutkan, KPU Bontang telah menetapkan RSUD Taman Husada sebagai lokasi pemeriksaan setelah mendapat rekomendasi dari Dinas Kesehatan Bontang.
“Untuk kota Bontang, kami telah sepakat bersama RSUD bahwa pemeriksaan kesehatan akan berlangsung pada 30-31 Agustus. Pemeriksaan dimulai pukul 07.00 hingga 18.00 WITA,” jelasnya.
Muzarroby menekankan, tim pemeriksa yang dibentuk RSUD telah diverifikasi dan tidak memiliki afiliasi dengan partai politik mana pun.
“KPU juga telah membuat komitmen bahwa tidak ada anggota tim pemeriksa yang memiliki hubungan atau keterkaitan dengan bapaslon atau berpihak ke salah satunya,” tegasnya.
Direktur RSUD Taman Husada dr. Suhardi menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini berlangsung selama dua hari, mencakup kesehatan jasmani, rohani, serta tes penyalahgunaan narkoba.
Ia juga menambahkan, RSUD Taman Husada bekerja sama dengan RSJD Atma Husada Samarinda dan Badan Narkotika Nasional (BNN).
“Kami menurunkan 16 dokter spesialis untuk pemeriksaan ini. Kami berharap proses ini bisa berjalan lancar tanpa hambatan,” imbuhnya.
Hasil pemeriksaan ini akan diplenokan 3 September dan diserahkan kepada KPU Bontang pada 4 September.
“Jika ada pemeriksaan yang memerlukan tindak lanjut, kami akan segera memberitahukannya kepada pasangan calon yang bersangkutan,” jelas dr. Suhardi.
Pada hari pertama pemeriksaan, pasangan Sutomo Jabir-Nasrullah menjadi yang pertama tiba di RSUD pada pukul 06.00 WITA, diikuti oleh pasangan Najirah Darma-Muhammad Aswar, Neni Moerniaeni-Agus Haris, dan Basri Rase-Chusnul Dhihin.
Saat konferensi pers, semua Bapaslon menyatakan kesiapannya dan berharap semua proses berjalan lancar sehingga bisa melanjutkan ke tahap berikutnya dengan baik.(*)
