
BONTANG : Menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, anggota DPRD Kota Bontang Sumardi meminta agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tetap netral.
“ASN harus netral dan memberikan peluang yang sama bagi semua paslon,” tegas Sumardi.
Ia menambahkan, penting bagi ASN untuk tidak memihak salah satu paslon agar tercipta lingkungan politik yang adil dan demokratis.
Netralitas ASN dianggap penting dalam menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintahan.
“Kami berharap seluruh ASN tetap netral, dan tidak ada yang memihak salah satu paslon,” lanjutnya.
Netralitas ASN tidak hanya berfungsi untuk melindungi reputasi institusi pemerintahan, tetapi juga untuk menciptakan suasana yang kondusif dalam proses demokrasi.
Menurutnya, netralitas ASN adalah bentuk integritas yang harus dijunjung tinggi, terutama dalam masa pilkada yang rawan politisasi.
ASN, tegasnya, harus menghindari tindakan yang bisa ditafsirkan sebagai dukungan terhadap salah satu paslon, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Sumardi juga memperingatkan pelanggaran terhadap netralitas ASN dapat merusak kepercayaan publik terhadap proses pilkada dan pemerintahan.
Ia meminta pengawasan ketat dari semua pihak termasuk instansi terkait untuk mencegah ASN terlibat dalam politik praktis.(*)