Samarinda – Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor mengungkapkan anggaran Beasiswa Kaltim (BKT) akan bertambah Rp150 miliar sehingga total anggaran seluruhnya yang telah dialokasikan pada APBD Murni 2022 menjadi sekitar Rp300 miliar.
“Tahun ini kita akan tambah BKT menjadi Rp300 miliar. Jadi dari Rp155 miliar, kita tambah lagi Rp150 miliar lagi,” kata Isran, Selasa,(13/9/2022).
Isran menuturkan, dengan adanya penambahan anggaran maka secara otomatis juga akan menambah jumlah penerima, khususnya untuk kategori beasiswa tuntas.
“Jadi bagi mahasiswa yang sudah melamar tidak perlu lagi mengajukan permohonan baru, nanti yang di bawah nilainya akan otomatis tertarik ke atas. Jadi sekitar 3.300 orang tambahan akan menerima beasiswa tuntas di tahun 2022 ini,” tuturnya.
Isran memastikan, alokasi anggaran untuk BKT di tahun 2023 tidak akan berkurang, melainkan sama Rp300 miliar. Diharapkan sekitar 30-40 persen mahasiswa di Kaltim berhasil mendapatkan beasiswa tuntas.
“Jumlah mahasiswa di Kaltim sekitar 153 ribu orang, jadi kalau terisi sekitar 50 ribu orang maka akan dapat 30-40 persen. Jadi itulah kira-kira bayangan bahwa masyarakat dan anak-anak kita harus mendapatkan dukungan yang kuat dalam hal penyelesaian studi mereka, baik di dalam negeri maupun di luar negeri,” jelasnya.
Isran menambahkan, dirinya juga akan mengadakan sayembara tulisan tentang Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk 1.000 mahasiswa yang akan mendapatkan beasiswa tuntas baik dari program S1, S2 maupun S3.
“Saya akan berikan hadiah yang menarik. Kalau beasiswa kan sudah dapat, tapi nanti ada hadiahnya yang menarik. Supaya ini kita ingin memberikan informasi yang memadai dan secara ilmiah kepada masyarakat luas, terkait pembangunan IKN,” pungkasnya.