Samarinda – Menyaksikan pawai pembangunan sudah menjadi rutinitas tahunan warga Samarinda, namun tahun ini ada yang berbeda, lagi asik menikmati kirab Budaya Nusantara tiba-tiba trotoar yang dipadati pengunjung dan pedagang ambruk, Sabtu (20/08/2022), sekira pukul 09.30 WITA di Jalan Kusuma Bangsa, Samarinda.
Kejadian tepat di depan Gedung Masyarakat Perhutanan Indonesia (MPI) saat kejadian sedang dipenuhi para pedagang dan penonton.
Sobari (51) pedagang yang turut menjadi korban menuturkan insiden tersebut terjadi saat iring-iringan pawai telah berlangsung,
Diketahui trotoar ini merupakan proyek baru senilai Rp 4,5 miliar ini ambrol, padahal proyeknya pun lagi dalam pengerjaan pemasangan keramik.
“Tiba-tiba ambruk, jadi rombongan orang jatuh dan tertumpuk di situ,” jelas Sobari.
Dan ini bukan kejadian pertama, kejadian serupa pernah terjadi, menimpa beberapa sepeda motor milik sebuah komunitas yang terparkir diatasnya.
Saat kejadian, petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sigap membantu para pedagang dan penonton yang turut jadi korban saat itu.
“Tidak ada yang luka parah, cuma pada kaget aja, karena mendadak amblas gitu,” sebut Sobari.
Hingga pukul 20.00 WITA di lokasi kejadian trotoar amblas telah dipasang garis pengaman (safety line).