Masjid Baitul Muttaqien atau yang lebih dikenal Masjid Islamic Center Samarinda adalah masjid yang terletak di Teluk Lerong Ulu, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Masjid ini merupakan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara. Kubah besarnya dengan dilengkapi menara yang menjulang tinggi menambah kemegahan bangunan tempat ibadah umat Islam ini. Masjid ini dapat ditemukan setelah melewati jembatan Sungai Mahakam. Selain hal tersebut, masih ada beberapa fakta menarik Masjid Baitul Muttaqien yang dirangkum Narasi.co dari beberapa sumber. 1. Masjid Termegah Kedua di Asia Tenggara Masjid ini memiliki luas bangunan 43.500 meter persegi, serta luas bangunan pendukung 7.115 meter persegi, dan…
Penulis: Adi Rizki Ramadhan
SAMARINDA: Aksi unjuk rasa ribuan massa Aliansi Mahakam di depan Gedung DPRD Kaltim berakhir ricuh, Senin, 1 September 2025. Setelah berlangsung sejak siang hingga melewati batas waktu pukul 18.00 WITA, polisi akhirnya membubarkan massa dengan tembakkan gas air mata dan semprotan water cannon. Kapolresta Samarinda Kombes Pol Hendri Umar, menilai aksi unjuk rasa Aliansi Mahakam yang berlangsung di depan DPRD Kaltim, secara umum berjalan tertib sejak awal hingga sore hari. Namun, menjelang sore, ketegangan meningkat. Beberapa botol plastik hingga batu dilemparkan ke arah gedung DPRD. Situasi makin panas ketika massa di barisan depan berupaya mendesak pagar. Polisi yang sudah memberi…
SAMARINDA: Aksi massa yang berlangsung sejak pukul 13.00 WITA di depan Gerbang DPRD Kaltim akhirnya dibubarkan paksa oleh aparat kepolisian sekitar pukul 18.00 WITA, Senin, 1 September 2025. Pembubaran dilakukan dengan water cannon dan tembakkan gas air mata setelah situasi di lapangan dinilai tidak lagi kondusif. Pantauan di lokasi, ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahakam sempat melakukan perlawanan dengan melempari aparat menggunakan berbagai benda. Aksi saling dorong terjadi di depan gerbang DPRD sebelum akhirnya massa terpukul mundur. Banyak peserta aksi yang berlarian berpencar ke arah gedung-gedung organisasi perangkat daerah (OPD) dan sekretariat organisasi di sekitar Jalan Teuku Umar dan…
SAMARINDA: Suasana demo Aliansi Mahakam di depan Gedung DPRD Kaltim, Senin, 1 September 2025, memanas. Orasi yang silih berganti dengan kritik tajam dan sindiran sarkastik berulang kali mengundang riuh tepuk tangan massa, namun di sisi lain juga memicu ketegangan dengan aparat yang berjaga. Dari pantauan di lapangan, massa tidak hanya menyuarakan 11 tuntutan, mulai dari penolakan RUU KUHAP hingga isu kesejahteraan rakyat, tetapi juga menyampaikan keresahan sehari-hari. Bahkan ada orasi yang menyinggung keluhan emak-emak tentang anaknya yang belum mendapatkan MBG (Makan Bergizi Gratis), hingga kritik keras terhadap keterlibatan TNI dalam pengamanan sipil. “Tugas tentara menjaga perbatasan, bukan menghadang mahasiswa!” teriak…
SAMARINDA: Ribuan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahakam memadati area depan Gedung DPRD Kaltim, Senin, 1 September 2025. Aksi yang berlangsung sejak siang itu diwarnai dengan lautan bendera organisasi mahasiswa, spanduk tuntutan, hingga orasi bergantian dari atas mobil komando. Pantauan di lokasi, massa melakukan long march dari Islamic Center menuju Karang Paci. Mereka datang dengan berbagai atribut almamater kampus, bendera organisasi ekstra maupun intra kampus, hingga poster-poster kritis. Suasana kian riuh ketika massa berusaha mendekat ke pagar gedung DPRD Kaltim, bahkan sempat terjadi kericuhan ringan berupa lemparan botol ke arah dalam kompleks dewan. Di balik pagar yang dijaga ketat aparat…
SAMARINDA: Penemuan 27 bom molotov dan penangkapan 22 mahasiswa di kawasan FKIP Universitas Mulawarman (Unmul) pada Minggu dini hari, 31 Agustus 2025, mendapat perhatian serius dari berbagai pihak. Kasus ini terungkap melalui kerja sama intelijen Polri, TNI, dan pihak rektorat, hanya sehari sebelum rencana aksi besar mahasiswa di DPRD Kaltim. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Hendri Umar, menjelaskan empat dari 22 mahasiswa kini menjalani pemeriksaan intensif karena diduga berperan langsung dalam pembuatan dan penyimpanan bom molotov. Barang bukti berupa botol berisi pertalite, kain perca, hingga alat peracik turut diamankan. “Dari 22 mahasiswa yang diamankan, 18 orang akan diperiksa singkat. Jika tidak…
SAMARINDA: Ratusan driver ojek online (ojol) dan taksi online dari berbagai aplikasi seperti Gojek, Grab, Maxim hingga ShopeeFood memadati kawasan Teras Samarinda, depan Kantor Gubernur Kaltim, Minggu, 31 Agustus 2025 malam. Mereka datang untuk mengikuti aksi damai dan doa bersama mengenang Affan Kurniawan, driver ojol yang meninggal dunia akibat terlindas kendaraan taktis Brimob saat tragedi aksi di Jakarta, 28 Agustus lalu. Suasana haru terasa sejak awal acara. Ratusan lilin dinyalakan berjejer di lantai, membentuk cahaya yang hangat di tengah malam. Di antara lilin-lilin itu, terpajang foto Affan dengan karangan bunga, jaket ojol, dan helm yang diletakkan sebagai simbol penghormatan terakhir.…
JAKARTA: Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintah menghormati kebebasan berpendapat masyarakat, namun pada saat yang sama juga menginstruksikan aparat untuk bertindak tegas terhadap aksi anarkis, penjarahan, maupun perusakan fasilitas umum. Penegasan itu disampaikan melalui unggahan resmi di akun Instagram pribadinya, @prabowo, Minggu, 31 Agustus 2025. Dalam pernyataannya, Prabowo menekankan bahwa penyampaian aspirasi secara damai adalah hak konstitusional rakyat yang dilindungi, sebagaimana diatur dalam International Covenant on Civil and Political Rights Pasal 19 serta UU Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. “Aspirasi dapat disampaikan secara damai, namun jika ada aktivitas anarkis, perusakan fasilitas umum, hingga…
SAMARINDA: Prestasi membanggakan diraih Kalimantan Timur di ajang Kompetisi Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bagi Penyandang Disabilitas Nasional 2025. Heri Santoso, warga Perum Bukit Batakan Indah, Balikpapan Timur, sukses meraih Juara II kategori Digital Office Tingkat Pendalaman untuk disabilitas fisik. Kompetisi ini merupakan puncak dari rangkaian Program Inklusi Digital 2025 yang digelar sejak Juni lalu oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Komdigi bekerja sama dengan Yayasan Paradifa. Final berlangsung di Jakarta, 21–22 Agustus 2025, mempertemukan 40 finalis dari 38 provinsi. Keberhasilan Heri menjadi bukti bahwa penyandang disabilitas di Kaltim mampu bersaing di level nasional, khususnya dalam bidang teknologi informasi…
SAMARINDA: Gelombang kritik terhadap berbagai regulasi dan kebijakan yang dinilai tidak berpihak kepada masyarakat akan kembali menggema di Kalimantan Timur (Kaltim). Aliansi Mahakam bersama elemen mahasiswa dan masyarakat berencana menggelar aksi besar di depan DPRD Kaltim, Senin, 1 September 2025, dengan membawa sederet tuntutan mulai dari penolakan RUU KUHAP hingga desakan penegakan keadilan lingkungan. Rencana aksi ini pertama kali mencuat usai konsolidasi di Universitas Mulawarman, yang kemudian disebarkan melalui pernyataan sikap di media sosial. “Aliansi Mahakam bersama masyarakat Kaltim akan menggelar aksi di depan Kantor DPRD Kaltim. Rencana tersebut disampaikan melalui pernyataan sikap setelah konsolidasi di Universitas Mulawarman. Di mana…

 
		