Browsing: Pemkot Samarinda

“Safari Ramadan adalah program rutin yang kami jalankan setiap bulan Ramadan, untuk berkeliling dan bersilaturahmi dengan warga,” ucap Andi Harun Wali Kota Samarinda.

“Kami telah mengeluarkan beberapa surat edaran mengenai pelaksanaan kegiatan Ramadan seperti kegiatan tempat hiburan masyarakat. Saya mohon kepada seluruh pengusaha untuk mentaati,” ucapnya saat Membuka Wisata Belanja Ramadan, di GOR Segiri, Jumat (15/3/2024).

“Masyarakat Gaza Palestine, atas dasar kemanusiaan mereka sampai bertanya apakah puasanya sah ini atau tidak, kenapa? Karena sebagian puasa itu tanpa sahur karena begitu sulitnya makanan sekarang di sana,” ungkapnya saat membuka Wisata Belanja Ramadan di GOR Segiri, Jumat (15/3/2024).

“Sekedar perkenalan, karena Pak Heriyanto baru bertugas dan baru menjabat. Jadi hanya kunjungan biasa, ya mengobrol,” ucapnya saat ditemui dalam peresmian Wisata Belanja Ramadan di GOR Segiri Samarinda.

“Pasar Ramadan di Samarinda bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga warisan budaya yang telah menginspirasi banyak daerah di Indonesia,” ujarnya.

“Setiap ada kerja, pasti ada yang tersisa. Di halaman ini (halaman depan Kantor Denpal) kalau saya tahu tadi, nanti aja peresmiannya. Ini harusnya diaspal dulu,” ujar Andi Harun.

“Dalam aksi sosial ini, saya ingin mengajak tiga unsur ini untuk berperang bersama-sama. Sebelum TNI terlibat dalam perang sungguhan, kita berperang untuk membersihkan sungai Karang Mumus,” ujar Andi Harun usai Peresmian Denpal VI/1 Samarinda, Kamis (14/3/2024).

“Jadilah pegawai negeri yang profesional yang terus meningkatkan kompetensi diri karena pengembangan manusia,” ucapnya usai mengisi Kegiatan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan 1 Tahun 2024, Kamis (14/3/2024).

“Kehadiran Kantor Denpal VI/1 Samarinda merupakan perwujudan kemanunggalan TNI AD dengan rakyat serta implementasi sinergitas antara pemerintah daerah dengan komponen bangsa lainnya untuk menyukseskan program-program pemerintah,” ungkap Andi Harun.

“Ada itu masalah cemburu yang disangka guru-guru muda terus yang dipakai, yang tua-tua dianggurkan karena masalah bisa tidak bisa pakai teknologi,” ungkap Asli dalam Hearing bersama Pansus IV DPRD Kota Samarinda di Ruang Rapat DPRD Samarinda Lantai I, Rabu (13/3/2024).