SAMARINDA : Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-52 tahun 2024 Kota Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) berlangsung penuh semangat.
Peringatan ini mengambil tema, “Bergerak Bersama PKK, Mewujudkan Keluarga Sejahtera Menuju Indonesia Maju”.
Pada kesempatan ini Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Samarinda, Rinda Wahyuni Andi Harun, membacakan sambutan Ketua Umum TP PKK Tri Suswati Tito Karnavian.
Rinda Wahyuni menekankan pentingnya sinergi antara kader PKK dan berbagai pemangku kepentingan untuk mendukung program-program pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah.
“Bergerak bersama mengandung makna keserempakan gerak seluruh kader PKK untuk menciptakan kesejahteraan keluarga. Ini sejalan dengan visi TP PKK, yaitu mewujudkan keluarga yang beriman, bertaqwa, dan sejahtera lahir batin,” ujarnya di Aula Kantor PKK Samarinda, Selasa 3 Desember 2024.
Rinda Wahyuni menegaskan bahwa keluarga adalah unit terkecil masyarakat yang memiliki peran besar dalam pembangunan.
Pemberdayaan keluarga, lanjutnya, menjadi langkah strategis untuk meningkatkan harkat dan martabat keluarga, terutama yang kurang mampu.
“Gerakan PKK adalah gerakan nasional yang tumbuh dari bawah, dikelola dan dilaksanakan oleh masyarakat untuk masyarakat. Prinsip kerja partisipatif ini memungkinkan masyarakat ikut merasakan hasil pembangunan secara merata,” jelas Rinda saat membacakan sambutan dari Ketua PKK Pusat
Dalam mewujudkan program-program unggulan, PKK didorong untuk memanfaatkan peluang pendanaan yang tersedia, seperti APBD, dana hibah, dan kemitraan dengan pihak swasta. Rinda menyebutkan, sinergi ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan nasional dan daerah.
“Melalui sinergi dengan pemerintah, PKK tidak hanya mendukung program pemerintah, tetapi juga mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memberdayakan perempuan. Ini terlihat dari berbagai inisiatif seperti program pemberantasan stunting, pemberdayaan industri rumahan, hingga kampanye hidup sehat,” tambahnya.
Menjelang akhir pelaksanaan Rencana Induk Gerakan PKK 2021-2024, beberapa capaian utama dipaparkan, termasuk Kampanye Stop Boros Pangan dan kolaborasi dalam menangani stunting, Pelaksanaan program keluarga harmonis dan sadar administrasi kependudukan, Pemberian bantuan sosial serta gelar produk unggulan daerah, dan Program Keluarga Sehat Tanggap dan Tangguh Bencana di berbagai pilot project.
“Harapan kami, TP PKK di semua level dapat menjawab tantangan dan mewujudkan visi besar Gerakan PKK, yaitu Keluarga Sehat, Cerdas, Berdaya, Beriman, dan Bertaqwa menuju Indonesia Maju 2024,” ucap Rinda.
Perlu diketahui, PKK memiliki 10 program pokok yaitu, Penghayatan dan Pengamalan Pancasila, Gotong Royong, Pangan, Sandang, Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga, Pendidikan dan Ketrampilan, Kesehatan, Mengembangkan Kehidupan Berkoperasi, Kelestarian Lingkungan Hidup dan Perencanaan Sehat.
Rinda menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader PKK di Indonesia atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK.
“Dirgahayu PKK! Hidup dan jayalah PKK!” tutupnya dengan penuh semangat.(*)