KUTIM : Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor menyebut, barang siapa ingin bahagia di dunia, maka hanya dengan ilmu pengetahuan.
“Dan barang siapa ingin bahagia diakhirat, hanya dengan ilmu pengetahuan. Tapi barang siapa ingin berbahagia di keduanya, hanya dengan ilmu pengetahuan,” kata Isran.
Hal itu ia ucapkan saat meresmikan Gedung Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Nusantara Sangatta yang ditandai dengan penandatangan prasasti dan pemotongan pita di Kabupaten Kutai Timur, Selasa (22/8/2023).
Isran menegaskan, pengembangan sumber daya manusia (SDM) menjadi prioritas pembangunan daerah sesuai RPJMD Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim.
“Terutama di bidang pendidikan, juga berbagai fasilitas dibangunkan dan disediakan Pemerintah Provinsi Kaltim, dari jenjang terendah kita bantu sampai jenjang SMA hingga perguruan tinggi,” tuturnya.
Orang nomor satu Benua Etam itu mengungkapkan, Pemprov Kaltim di bawah kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Hadi Mulyadi memiliki komitmen untuk membangun SDM, salah satunya dengan menyiapkan dan memberikan bantuan biaya pendidikan melalui Program Beasiswa Kaltim Tuntas.
Sebagai informasi, beasiswa yang diberikan Pemprov Kaltim dibawah kepimpinan Isran-Hadi di tahun ini mencapai Rp500 miliar. Sementara total dana yang dikucurkan untuk beasiswa mencapai Rp1,2 triliun untuk 176.853 penerima.
“Itu bukti kami memprioritaskan pembangunan SDM dan dilakukan jauh sebelum IKN (Ibu Kota Nusantara) ditetapkan di Kaltim,” ucapnya.
Menurutnya, tidak hanya pendidikan formal yang memerlukan bantuan, namun juga non formal dari sekolah dasar dan ibtidaiyah, SMP dan MTs, SMA dan madrasah aliyah hingga perguruan tinggi sampai jenjang doktor (S3).
“Alhamdulillah mahasiswa-mahasiswi STIE Nusantara tidak ada yang mendaftar,” canda Isran.
“Ada pak,” sahut para mahasiswa dan mahasiswi STIE Nusantara dengan sebagian mengangkat tangan bahkan berdiri.
“Baiklah, semoga kalian semua sukses, kuliahnya cepat selesai dan berhasil serta memberi manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara, terutama bagi diri kalian sendiri,” doanya.
Ketua STIE Nusantara Sangatta Amransyah menyebut jumlah mahasiswa STIE Nusantara hingga saat ini berjumlah 3.107 orang.
“Alumni kami yang sudah lulus untuk program studi manajemen sebanyak 1.408 dan akuntansi 1.066 orang,” ungkapnya.
Ia menambahkan, saat ini STIE Nusantara menugaskan para dosen untuk mengikuti program doktor (S3), yakni 5 dosen di Universitas Tujuh Belas Agustus Surabaya, tiga dosen di Bandung dan satu orang prodi ekonomi di Universitas Mulawarman Samarinda.
Tampak hadir, Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang serta jajaran Forkopimda Kabupaten Kutai Timur, rombongan Kunker Pemerintah Provinsi Kaltim, unsur pimpinan dan civitas akademika serta mahasiswa STIE Nusantara Sangatta. (*)