SAMARINDA: Investigasi kasus pemulung Hasanah (52) yang ditemukan meninggal pada Kamis (29/12/2022). Terus dilakukan pihak kepolisian guna mengungkap kejadian sebenarnya.
Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli, menyampaikan perkembangan kasus, yang kini memasuki tahap pemeriksaan saksi-saksi. Juga dilakukan pemeriksaan dari dokter forensik guna melakukan otopsi jenazah korban.
“Semua penyelidikan ini dilakukan, karena kematian korban dianggap tidak wajar, adanya ditemukan luka lebam di beberapa bagian tubuh korban,” kata Ary Fadli. Rabu (4/1/2023).
Usaha tak sampai di situ, untuk mencari titik terang dari kasus ini, pihak kepolisian juga menggunakan anjing pelacak, selain itu, dilakukan pemeriksaan CCTV yang ada di sekitar tempat kejadian.
“Semua hal-hal yang dapat membantu pihaknya, akan kita maksimalkan agar terungkapnya kasus ini,” terangnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, perempuan paruh baya yang sering mengambil barang bekas di sekitar Gunung Sampah, TPA Bukit Pinang, Jalan Suryanata Kelurahan Air Putih. Korban sempat menghilang selama dua hari, sebelum ditemukan tidak menyawa lagi dengan mulut tersumpal dan lebam di beberapa area tubuhnya.