SAMARINDA : Wali Kota Samarinda Andi Harun secara resmi melantik pengurus Himpunan Masyarakat Buton Gunung Sejuk (Himabgus) Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2024-2029, di Hotel Aston Samarinda, Sabtu (21/12/2024).
Dengan tema “Sinergi, Kolaborasi, Spirit Bertransformasi Menuju Perubahan yang Lebih Baik,” pelantikan ini diharapkan membawa angin segar bagi pemberdayaan masyarakat Buton di Samarinda.

Dalam sambutannya, Andi Harun menyampaikan ucapan selamat kepada pengurus baru. Ia menekankan pentingnya menjaga visi dan misi organisasi untuk menciptakan perubahan yang lebih baik.
“Atas nama Pemerintah Kota Samarinda, saya ucapkan selamat kepada pengurus baru. Semoga Himabgus menjadi pemicu pemberdayaan masyarakat Buton dan menjadi alat untuk mencapai tujuan organisasi,” ucapnya.
Selain bermanfaat bagi warga Buton, organisasi ini juga diminta berkontribusi untuk Kota Samarinda.
Andi Harun mengingatkan pentingnya menjaga kerukunan dan kekompakan di tengah keberagaman masyarakat Samarinda.
“Orang Buton harus bergaul dengan masyarakat lain karena Samarinda kaya akan keberagaman. Rukun itu membawa kebaikan,” tutur pria yang kerab disapa AH ini.
AH mengingatkan jangan hanya mengaku warga Buton, tapi jadilah orang Samarinda yang berasal dari Buton.
“Mari kita kawal Samarinda ini, sekecil apa pun kontribusi kita,” serunya.
Ia juga mengingatkan agar organisasi tidak dijadikan alat politik maupun perdagangan, tetapi fokus pada manfaat sebesar-besarnya bagi anggotanya.
“Organisasi ini mahal nilainya, jangan dijual murah. Jika mendukung, mari benar-benar berjuang bersama demi kebaikan masyarakat dan kota,” tegasnya.
Dalam pesan religiusnya, Andi Harun mengutip Surah Al-Isra ayat 11 yang mengingatkan umat manusia untuk tidak tergesa-gesa.
“Seringkali kita salah persepsi bahwa doa berarti meminta Allah menghindarkan kita dari cobaan. Padahal, ujian adalah cara Allah menguatkan kita. Setelah melewati ujian, barulah kita bersyukur,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa kesyukuran harus diwujudkan dengan menunaikan hak publik.
“Keberhasilan kita ada hak publik di dalamnya. Bersyukur tidak hanya diucapkan, tetapi diwujudkan dengan kontribusi nyata,” imbuhnya.
Di akhir sambutannya, Andi Harun dengan candaan ringan menutup pidatonya, “Orang yang bersyukur kariernya akan bertambah baik. Mungkin setelah jadi wali kota bisa jadi gubernur,” yang disambut gelak tawa dan tepuk tangan hadirin.(*)
