Samarinda – Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Kaltim Puguh Harjanto mendukung penuh Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang baru launching di Aula Convention Hall Samarinda, Selasa (12/10/2021).
Menurutnya, Gernas BBI merupakan angin segar dalam membantu usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Kaltim dalam membangkitkan perekonomian mandiri selain hadirnya sektor lain.
Lanjut Puguh Harjanto, dengan adanya Gernas BBI tentu sangat diharapkan ada kolaborasi antarsektor, sehingga realisasi majunya investasi dapat berkembang pesat.
“Nah dengan program itu tentu sangat diharapkan adanya kolaborasi seluruh sektor bisa saling support. Tentu realisasi ini yang sangat penting bagi kita ke depan terlebih untuk investasi,” terangnya.
Dipaparkannya juga kalau untuk Online Single Submission (OSS) Kemenko Kemaritiman dan Investasi saat ini lebih faster (cepat) 90 persen dengan arah kebijakannya yakni usaha kecil dan menengah (UKM).
Selain itu Puguh menyebutkan, jika di luar Gernas BBI Kemenko Kemaritiman dan Investasi sebenarnya telah memiliki beberapa kegiatan yang berkaitan memacu perkembangan investasi, di antaranya business meeting dari investor dengan UMKM.
Disinggung bentuk dorongan membangkitkan investasi di daerah terpencil seperti desa atau kabupaten yang akses terbatas serta jaringan internet minim, mantan Kepala Bidang Promosi dan Kerja Sama DPMPTSP Kota Bontang itupun mengakui masih memiliki keterbatasan.
Namun ditegaskannya, jika di era digitalisasi dan berangkat dari pandemi Covid-19 semua stakeholder diharap mampu beradaptasi.
“Ya memang eranya serba digital mau tidak mau harus sigap seperti yang disampaikan Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Luhut Binsar Pandjaitan. Di sisi keterbatasan lain akan kita support pendekatan layanan yang beberapa titik akan dicoba kembangkan,” imbuhnya.
Perkembangan UMKM Kaltim, juga diharapkan dapat menggeser sektor-sektor investasi yang major, namun Puguh mengaku sampai saat ini sektor pertambangan masih mendominasi.
Dengan adanya Gernas BBI, kiranya UMKM Kaltim terus maju dan menggeser dominasi tersebut.
“Yang mendominasi masih pertambangan, tentu kita berharap bisa menggesernya. Pelan tapi pasti makanya UMKM terus kita dorong. Harus semangat dan siap mengarah ke situ,” tandasnya.
