JAKARTA : Mudik gratis Natal dan Tahun Baru (Nataru) kembali digelar Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada program jelang musim liburan 2024/2025.
Menurut Plt. Dirjen Perhubungan Darat, Ahmad Yani, pendaftaran dengan moda transportasi bus sudah dibuka sejak Kamis, 2 Desember 2024, pukul 08.00 Wib.
Demikian bincang narasi.co dengan Ahmad Yani usai pemaparan Kesiapan Kementerian Perhubungan Dalam Penyelenggaraan Angkutan Nataru 2024/2025.
Menurut Ahmad Yani, untuk program libur Nataru kali ini pelaksanaannya lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
Mengingat liburan Nataru bersamaan dengan liburan anak sekolah dan akhir tahun.
Tentunya, kata Ahmad Yani, ini memicu animo masyarakat untuk bepergian sehingga menimbulkan kemacetan.
Tidak hanya di tol dan jalan raya saja. Tapi 45 persen ruas jalan akan dipadati kendaraan, termasuk lokasi tempat-tempat wisata.
“Kita akan mengintensifkan layanan kepada masyarakat saat berlibur, agar nyaman berkendaraan,” ujarnya.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan polisi, saat mengatur lalu lintas di jalur-jalur yang mengalami kepadatan,” tambahnya.
Bicara tentang jalur alternatif dan kepadatan jalan, ia mengaku pengaturannya ada pada polisi.
“Untuk ini, kami akan menerapkan sistem buka tutup, dan sosialisasi kepada masyarakat terkait aturan ganjil genap,” kata Ahmad Yani.
Ini sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan nomor 44 tahun 2021 yang sampai dengan saat ini masih berlaku. Meski ada beberapa yang memang ada perbaikan.
Ini merupakan salah satu dari program mudik gratis. Sebagai antisipasi, program mudik gratis diluncurkan dengan harapan mereduksi masyarakat yang ingin mudik dengan kendaraan pribadi.
Tak hanya itu, lanjutnya, program ini juga diharapkan bisa menekan potensi kecelakaan lalu lintas.
Adapun kuota mudik gratis Nataru 2024/2025, kuota (jatahnya) 3.500 penumpang, diangkut dengan 88 unit bus dengan kapasitas 40 orang per bus.
Bus arus mudik akan diberangkatkan dari Terminal Terpadu Pulo Gebang dan Terminal Kampung Rambutan, keduanya di Jakarta Timur pada Selasa, 24 Desember 2024.
Sementara keberangkatan sepeda motor dengan truk, rencananya dilakukan dari Terminal Pulo Gebang juga di Jakarta Timur pada Senin, 23 Desember 2024.
Syarat mudik gratis yang dibutuhkan adalah Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK).
Sedangkan untuk yang turut membawa motor, adalah Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK).(*)