SAMARINDA : Kota Samarinda menjadi pusat perhatian bagi para atlet bola basket, karena terpilih sebagai mitra dalam program Diplomasi Olahraga bersama Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia.
Selain Kota Tepian, program ini juga mencakup Jakarta dan Palembang sebagai tujuan tur para atlet basket. Program yang berlangsung selama tiga hari, sejak 3 hingga 5 Agustus 2023, menghadirkan utusan atlet bola basket terkenal dari Amerika Serikat.
Termasuk Stephen Howard, mantan pemain NBA dan analis bola basket ESPN & FOX Sport College, serta Crystal Langhorne, mantan pemain WNBA yang kini berperan di WNBA’s Seattle Storm Front Office yang mengawasi Force4Change.
Kepala Disporapar Samarinda, Muslimin, menyampaikan bahwa kehadiran para utusan Kedubes Amerika Serikat memberikan semangat bagi atlet basket lokal untuk tumbuh dan bermain di tingkat Asia Tenggara dan profesional.
Pemkot Samarinda melihat ini sebagai kesempatan dan tantangan untuk meningkatkan pendidikan olahraga bagi para atlet.
“Coaching clinic kepada atlet mahasiswa dan pelajar kita menambah skill dan leadership. Ini juga memberikan motivasi kepada pengcab Kota Samarinda menambah kemampuan kita,” ungkap Muslimin di Anjungan Karangmunus Kompleks Balai Kota, Jumat (4/8/2023).
Menurutnya, euforia basketball di Samarinda sedang bagus. Lomba basketball di Kota Samarinda bisa 3 sampai 4 selama setahun.
Ke depan, ia berharap ada event lebih meningkat dari tidak hanya level kota namun bisa level Nasional bahkan internasional.
“Ini menandakan minat masyarakat kota Samarinda kepada Basketball sedang bagus. Mudah mudah kita bisa menggelar kegiatan berskala nasional di Kota Samarinda,” ucapnya.
Program ini juga menjadi ajang kerjasama antara kedua belah pihak untuk membentuk program produktif, termasuk pelatihan dan pendidikan lanjutan, serta mencari bibit-bibit atlet unggul.
“Tadi Miss Mary juga mempersilahkan kami untuk mengajukan proposal kerjasama. Ini sangat bagus,” terangnya.
Mary Trechock, Cultural Affair Atache-US Embassy, menjelaskan bahwa Kota Samarinda dipilih karena memiliki potensi besar di bidang pendidikan dan banyak alumni yang pernah berpartisipasi dalam program pendidikan Amerika Serikat, seperti pertukaran pelajar.
“Tidak hanya karena Kaltim akan menjadi Ibu Kota Negara baru, tapi Kota Samarinda memiliki potensi besar untuk anak mudanya di segi pendidikan. Banyak alumni dari Kota Samarinda yang pernah berpartisipasi program pendidikan kita, seperti pertukaran pelajar,” tutur Mary.
Selama berada di Kota Tepian, rombongan Kedubes Amerika Serikat melaksanakan coaching clinic di klub basket Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda dan berwisata susur Sungai Mahakam.
Selanjutnya, di hari kedua hingga 5 Agustus, para utusan olahraga juga akan melaksanakan coaching clinic untuk atlet Samarinda Basketball League (SBL) di Gor Kadrie Oening.
Program Diplomasi Olahraga ini diharapkan dapat memperkuat hubungan dan meningkatkan prestasi olahraga basket di Kota Samarinda, serta membawa manfaat jangka panjang bagi para atlet muda di daerah tersebut. (*)

 
		 
