

Samarinda – Danish Faeyza Raqilla Putra, bocah berusia 8 tahun yang kedua orang tuanya meninggal dunia karena positif Covid-19 mendapat perundungan atau bullying.
Diketahui, sebelumnya Danish yang tinggal di Jalan Rajawali Dalam 3 No 58 RT itu mengadu dengan tangisan kepada sang kakek, Munir Rudiyono karena mendapat ejekan saat berbelanja di toko dekat rumahnya.
“Saat itu Danish belanja ke toko, terus ada anak-anak yang nanya ke Danish. Kamu yang orang tuanya meninggal karena Covid-19 itu kan? Kamu ke sana jauh jaga jarak. Pulang ke rumah dianya nangis-nangis. Itu yang dirasakan anak dan dikeluhkan ke orang tua,” penjelasan kakek Danish saat ditemui media ini beberapa waktu lalu.
Wakil Ketua III DPRD Kota Samarinda Subandi pun menyayangkan hal itu. Menurutnya ini akan mengganggu psikologi Danish. Apalagi Danish merupakan anak kecil yang baru saja kehilangan kedua orang tuanya.
Ia pun mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui OPD terkait sesuai tupoksinya untuk intens dan terus-menerus melakukan edukasi atau pemahaman kepada masyarakat agar nantinya kejadian bullying tidak terulang kembali.
“Kita imbau masyarakat, yang jelas Pemkot Samarinda supaya memberikan sosialisasi secara masif melalui sinergi antara camat, lurah dan ketua RT,” jelas Subandi kepada awak media, Jumat (30/7/2021) di ruang kerjanya.
Sebab itu, tegas Subandi, memiliki pemikiran negatif terhadap orang lain perlu dihilangkan karena dapat memicu stigma sosial dan diskriminasi terhadap orang yang menyandang penyakit tertentu, bahkan kepada anak kecil yang tentu berdampak pada psikologi mereka.
Bisa dikatakan mungkin perasaan para korban terdampak itu merasa sedang dalam kondisi terendah yang pasti membutuhkan perhatian.
“Diibaratkan jika hal-hal yang tidak diinginkan itu terjadi pada keluarga kita sendiri atau yang mengejek gimana perasannya,” ujar Subandi.
Ia pun meminta agar masyarakat bisa sadar dan berbesar hati menerima tetangga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Apalagi kalau diberikan bantuan. Karena itu juga merupakan bentuk support atau sebuah dukungan morel.