SAMARINDA : Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mengaku Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim siap menerima apapun hasil keputusan Dewan Hakim pada penutupan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) XXX Tahun 2024 di Gelora Kadrie Oening malam nanti.
“Kami sangat mengapresiasi Kaltim sebagai tuan rumah. Saya pun sangat percaya dengan proses dan hasil. Karena itu, apapun hasilnya, kami Sami’na Wa Atho’na. Terpenting, bagi kami adalah ini bagian proses untuk membumikan Al-Quran di Benua Etam,” kata Akmal.
Hal itu ia katakan saat beramah-tamah bersama Dewan Hakim dan Panitia Nasional menjelang penutupan MTQN XXX Tahun 2024 di Odah Etam Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada Samarinda, Minggu (15/9/2024).
Ia mengungkapkan, LPTQ Provinsi maupun Kemenag Kaltim berusaha memberikan yang terbaik sebagai penyelenggara MTQN. Namun sebagai manusia, baik pejabat maupun Pemprov Kaltim tentu tidak bisa sempurna.
Akmal Malik pun manyampaikan permohonan maaf selama menjadi tuan rumah MTQN XXX sebab dirasa banyak hal yang menjadi kesalahan Pemprov Kaltim maupun Panitia LPTQ Kaltim hingga tidak bisa melayani dengan baik.
“Mohon maaf dari kami, atas nama masyarakat dan Pemprov Kaltim. Sangat lama Kaltim menanti kembali lagi jadi tuan rumah, yakni 48 tahun. Tentunya banyak hal yang berkembang. Mungkin, sebagai panitia tidak update. Karena itu kami mohon maaf sebesar-besarnya,” ujarnya.
Direktur Penerangan Agama Islam Kemenag RI yang juga Sekum LPTQ Nasional Ahmad Jayadi memuji Pemprov Kaltim sebagai tuan rumah betul-betul memberikan kesan yang baik dalam penyelenggaraan baik sejak awal pembukaan hingga menjelang penutupan.
“Kami berkeyakinan, ini akan menjadi rujukan atau benchmarking provinsi lainnya di tahun-tahun selanjutnya,” yakinnya.
Tampak hadir, Pimpinan Dewan Hakim Nasional KH Said Agil Husin Al Munawar dan Ketua Dewan Pengawas Hakim Nasional KH Nasaruddin Umar serta seluruh Dewan Hakim di masing-masing cabang lomba. Hadir Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Kepala OPD Pemprov Kaltim dan Forkopimda Kaltim.(*)