Samarinda -Pemerintah Kota Samarinda melakukan operasi pasar dalam upaya pengendalian inflasi daerah. Operasi tersebut langsung dipimpin Wali Kota Andi Harun, dengan sasaran Pasar Segiri Samarinda. Selain itu. ia juga memberikan bantuan langsung tunai(BLT) kepada 100 pedagang pasar tradisional, Kamis (27/10/2022).
Menurut Wali Kota Samarinda, Andi Harun, operasi pasar murah dan bantuan langsung tunai (BLT) merupakan salah satu untuk menjaga stabilitas harga di pasar. Dan juga sebagai bentuk penguatan ekonomi pasar tradisional dalam pengendalian inflasi daerah.
“Operasi pasar murah ini, sebagai bentuk penguatan ekonomi pasar tradisional dalam pengendalian inflasi daerah,”kata Andi Harun kepada awak media.
Orang nomor satu di Samarinda itu, mengatakan operasi pasar murah itu untuk dapat mengetahui langsung harga pasar, seperti harga ikan dan minyak goreng. Pemkot Samarinda juga memberikan BLT kepada pedagang Pasar Segiri.
“Kami memberikan BLT sebesar Rp 250 ribu kepada seratus pedagang Pasar Segiri, yang sudah terdaftar,” ujarnya.
Selain itu, kata Andi Harun, pada kegiatan hari ini juga menyerahkan bantuan sembako dari Presiden Republik Indonesia kepada 700 pedagang Pasar Segiri Samarinda.
“Seratus sembako untuk pedagang Pasar Pagi Samarinda. Total bantuan sembako dari pak Presiden ada 800 paket” ungkapnya.
Lebih lanjut, AH sapaannya, minta kepada seluruh pedagang Pasar Segiri dapat bekerja sama untuk melakukan pengendalian inflasi daerah dengan menjaga stabilitas harga bahan pokok.
“Minta kepada para pedagang untuk tidak memberikan harga di atas harga eceran tertinggi yang telah di tentukan,”mintanya..
“Tidak mengapa untung sedikit, tetapi kondisi stabilitas ekonomi pasar tradisional kita terjaga,”lanjutnya.