PENAJAM PASER UTARA: Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kebudayaan Nusantara perlu terus dilestarikan dan dirawat agar tidak tergerus oleh budaya luar dan hanya tinggal kenangan.
“Festival Harmoni Budaya Nusantara ini untuk mengingatkan bahwa seni budaya Indonesia itu sangat beragam dan sangat majemuk,” kata Jokowi.
Hal itu ia katakan ketika menghadiri Puncak Acara Festival Harmoni Budaya Nusantara 2023 “Melestarikan Budaya, Merawat Bumi Nusantara” di Alun-Alun Taruna, Desa Bukit Raya, Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara (PPU), Jumat (3/11/2023).
Dalam kesempatan itu, Jokowi menyerukan pentingnya pelestarian kebudayaan nusantara. Ia menegaskan, pembangunan fisik Ibu Kota Nusantara (IKN) memang penting.
Namun harus juga diimbangi dengan pembangunan sumber daya manusia (SDM).
Ia kemudian menyebutkan pembangunan fisik yang saat ini dilakukan di IKN diantaranya kantor pemerintahan, 5 hotel besar, 4 rumah sakit, sekolah bertaraf internasional, 8 training center PSSI lengkap dengan lapangan bolanya dan juga akan ada 2 mal besar.
“Tapi itu semua fisik. Padahal yang seharusnya didahulukan adalah pembangunan sumber daya manusia, pemajuan kebudayaannya dan merawat kebudayaan,” tegasnya.
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menekankan pentingnya keseimbangan antara pembangunan infrastruktur dengan kebudayaan.
“Pemerintah akan menjaga harmoni antara pembangunan insfratruktur dan kebudayaan,” tuturnya.
Acara dirangkai dengan komitmen pelestarian budaya yang dibacakan oleh Hamdani, salah seorang tokoh budaya di Kalimantan Timur (Kaltim).
Acara dihadiri masyarakat Sepaku dan sekitarnya, para tokoh adat, Forkopimda Kaltim dan PPU. Tampak juga memberikan dukungan komitmen pemajuan dan pelestarian budaya para sultan dari Kesultanan Paser, Kesultanan Sambaliung, Kesultanan Gunung Tabur, Persekutuan Dayak Kalimantan Timur.
Masyarakat dan para pelajar Sepaku nampak sangat antusias dengan kedatangan presiden. Beberapa dari mereka mendapat kesempatan berfoto bersama Presiden Jokowi. Seperti biasa, Presiden Jokowi juga membagikan kaos hitam berdesain typografi wajah dirinya. (*)