SAMARINDA: Perum Bulog Cabang Samarinda memastikan stok beras di gudang mencapai 8.800 ton menjelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Jumlah tersebut dinilai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di enam kabupaten/kota yang berada dalam cakupan wilayah kerja Bulog Samarinda.
“Alhamdulillah stok kami lumayan banyak, kurang lebih 8.800 ton. Insyaallah siap untuk menyambut Natal dan Tahun Baru,” ujar Kepala Bulog Cabang Samarinda, Adi Januar, seusai menghadiri kegiatan Gerakan Pangan Murah di Kodim 0901/Samarinda, Senin, 22 September 2025.
Selain untuk kebutuhan reguler dan operasi pasar, stok tersebut juga berpotensi mendukung program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG).
Meski saat ini Bulog belum resmi menjadi pemasok MBG, Adi menyebut pihaknya siap bila ditunjuk pemerintah.
“Intinya, kami Bulog siap apabila ditunjuk sebagai salah satu supplier Makan Bergizi Gratis. Saat ini memang masih dalam tahap penjajakan dengan pemerintah kota maupun kabupaten,” jelasnya.
Adi menambahkan, Bulog memiliki dua jenis beras yang dapat digunakan untuk mendukung program MBG, yakni beras premium dan beras medium.
Untuk beras medium, stok terbesar berasal dari beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), yang jumlahnya mendominasi dari total 8.800 ton.
“Beras medium kami adalah SPHP yang sekarang tersedia. Itu bisa dipakai untuk program MBG. Namun kami juga punya stok beras premium, jadi tergantung preferensi dari penyelenggara program apakah ingin medium atau premium,” terangnya.
Dengan ketersediaan stok tersebut, Bulog Samarinda menegaskan siap berperan tidak hanya menjaga stabilitas harga menjelang Nataru, tetapi juga mendukung kebijakan strategis pemerintah pusat di bidang pangan.
“Kami siap mendukung, baik menjaga stabilitas pangan maupun jika dipercaya menjadi pemasok beras untuk Makan Bergizi Gratis di Kaltim,” pungkas Adi.

 
		 
