KUKAR: Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin menyebutkan bahwa kehadiran pemuda melalui organisasi mahasiswa maupun komunitas wirausaha menjadi salah satu motor penting dalam menggerakkan pembangunan daerah.
Hal itu ia sampaikan saat menerima audiensi Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan Forum Kewirausahaan Pemuda (FKP) Kukar di rumah jabatan Wakil Bupati, Tenggarong, Senin, 22 September 2025.
Dalam pertemuan yang berlangsung santai namun penuh substansi itu, para pengurus organisasi menyampaikan apresiasi sekaligus harapan agar program pemerintah daerah benar-benar memberikan ruang bagi tumbuhnya potensi pemuda.
Ketua PMII Kukar, Saiful Salim, menyampaikan terima kasih atas kesempatan silaturahmi tersebut.
Ia berharap program Kukar Idaman Terbaik yang saat ini digulirkan Pemkab Kukar dapat semakin dekat dengan mahasiswa, khususnya dalam pengembangan minat dan bakat.
“Harapan kami, Kukar Idaman Terbaik bukan hanya sekadar slogan, tetapi benar-benar bisa menyentuh kebutuhan mahasiswa, baik dari sisi akademik maupun pengembangan diri,” ujar Saiful.
Senada dengan itu, Ketua FKP Kukar, Indah Yunitasari, menekankan pentingnya dukungan terhadap peran organisasi kepemudaan.
Ia menyampaikan bahwa FKP saat ini tengah mewakili Kukar dalam ajang pemilihan organisasi tingkat Provinsi Kalimantan Timur dan berhasil masuk dalam nominasi lima besar.
Selain itu, FKP juga mengusulkan pembentukan sentra UMKM sebagai wadah berkumpulnya pelaku usaha kecil di Kukar.
Menurutnya, sentra ini dapat menjadi pusat pertumbuhan usaha sekaligus program penjaringan minat wirausaha masyarakat.
“Kami ingin sentra UMKM ini menjadi ruang bersama, sehingga masyarakat yang ingin memulai usaha dapat terbimbing dan lebih termotivasi. Hal ini penting untuk menumbuhkan semangat wirausaha di Kukar,” kata Indah.
Menanggapi hal tersebut, Rendi Solihin menegaskan bahwa Pemkab Kukar terus berupaya menghadirkan kebijakan yang berpihak pada generasi muda.
Ia menjelaskan, Kukar Idaman Terbaik merupakan eskalasi dari program Kukar Idaman sebelumnya.
Program ini diarahkan agar tidak hanya berhenti pada aspek bantuan pendidikan, tetapi juga menyentuh bidang minat dan bakat serta pembinaan kewirausahaan.
“Program Kukar Idaman Terbaik tentu merupakan lanjutan sekaligus peningkatan dari Kukar Idaman. Yang sudah berjalan baik akan terus ditingkatkan. Beasiswa tetap digulirkan, pengembangan minat dan bakat pemuda diperluas, dan usulan mengenai sentra UMKM juga kami sambut baik,” ucap Rendi.
Ia menilai prestasi yang dicapai FKP dalam kancah provinsi merupakan bukti bahwa anak muda Kukar memiliki daya saing.
Karena itu, pemerintah daerah tidak akan ragu memberikan dukungan, terutama bagi inisiatif yang mendorong pertumbuhan UMKM.
Menurutnya, sektor ini penting sebagai motor penggerak ekonomi daerah dan menjadi bagian dari komitmen Kukar Idaman Terbaik untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.