SAMARINDA: Bankaltimtara memasuki babak baru dalam perjalanan panjangnya.
Di usia 60 tahun, bank kebanggaan masyarakat Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara itu tak sekadar merayakan ulang tahun, tetapi menegaskan komitmen menjadi penggerak utama transformasi digital dan pembangunan ekonomi daerah.
Puncak peringatan HUT ke-60 Bankaltimtara digelar dalam suasana hangat di Gedung Serbaguna Kantor Pusat Samarinda, Selasa, 14 Oktober 2025.
Acara bertema “Inovasi dan Dedikasi 60 Tahun Bankaltimtara” itu menjadi refleksi perjalanan enam dekade kiprah lembaga keuangan daerah yang terus beradaptasi dari era manual hingga era digital.
Direktur Utama Bankaltimtara, Muhammad Yamin, menyebut usia ke-60 tahun ini bukan sekadar angka, melainkan simbol konsistensi dan semangat pembaruan.
“Momentum ini adalah wujud rasa syukur atas perjalanan panjang yang penuh makna. Kami akan terus meningkatkan dedikasi dan inovasi demi kemajuan Bankaltimtara yang kita cintai bersama,” ujar Yamin.
Ia menambahkan, keberhasilan Bankaltimtara tidak lepas dari kolaborasi erat dengan pemerintah daerah, pegawai, dan masyarakat.
Karena itu, ke depan, Bankaltimtara akan memperkuat digitalisasi layanan keuangan publik agar selaras dengan kebutuhan zaman dan mendukung tata kelola keuangan daerah yang transparan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, menyampaikan apresiasi atas kiprah Bankaltimtara dalam menopang perekonomian daerah.
“Bankaltimtara bukan sekadar lembaga keuangan, tapi bagian dari denyut nadi pembangunan di Bumi Etam. Perannya dalam mendukung UMKM, layanan publik, dan sistem keuangan daerah sangat vital,” tutur Seno Aji.
Dalam momentum peringatan ini, Bankaltimtara juga memperkenalkan sejumlah inovasi berbasis teknologi, antara lain Simpator PKB, Simpatda Tarakan, E-Retribusi Pelabuhan Buluminung, Eporporasi Pemda Kukar, E-Katalog Versi 6, serta fitur Omni Channel dan Cardless Cash Withdrawal (CCW) di aplikasi DG by Bankaltimtara.
Menurut Yamin, inovasi tersebut bukan sekadar pembaruan sistem, melainkan langkah nyata memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah dalam mendorong efisiensi dan kemudahan transaksi publik.
“Transformasi digital ini kami tujukan untuk mendekatkan layanan kepada masyarakat, agar lebih mudah, cepat, dan efisien,” ujarnya.
Tak hanya fokus pada layanan keuangan, Bankaltimtara juga memperkuat program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR).
Rangkaian kegiatan sosial seperti donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis, serta santunan bagi anak yatim, penghafal Al-Qur’an, dan penyandang disabilitas digelar sepanjang bulan Oktober ini.
Sebagai penutup, Bankaltimtara akan menggelar Kaltim Bersholawat ke-13 pada 24 Oktober mendatang di GOR Kadrie Oening Samarinda, sebagai ungkapan syukur dan ajang mempererat kebersamaan dengan masyarakat.
“Kegiatan sosial dan keagamaan ini sejalan dengan upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan membangun karakter masyarakat,” tutur Yamin.
Enam dekade perjalanan Bankaltimtara menjadi cermin ketekunan, inovasi, dan integritas.
Kini, lembaga ini menatap masa depan dengan tekad memperluas manfaat, memperkuat tata kelola, serta menjaga kepercayaan publik sebagai mitra pembangunan ekonomi dan sosial di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara.
