JAKARTA : Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan, menandatangani Pakta Integritas merupakan perwujudan dari komitmen pimpinan Kemenag untuk lebih melayani umat.
Selain Menteri Agama dan Wakil Menteri Agama Romo HR Muhammad Syafi’i, juga Pakta Integritas ditandatangani para Pejabat Eselon I Kementerian Agama.
Yaitu Sekjen Ali Ramdhani, Irjen Faisal Ali Hasyim, Dirjen Pendidikan Islam Abu Rokhmad, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin.
Dirjen Bimas Kristen Jeane Marie Tulung, Dirjen Bimas Katolik Suparman, Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija, Dirjen Bimas Buddha Supriyadi.
Juga Kepala Badan Moderasi Beragama dan Pengembangan SDM Amien Suyitno, serta Staf Ahli Bidang Manajemen Komunikasi dan Informasi Adyarto Sumardjono.
Sementara Rakernas Kemenag 2024 yang berakhir Minggu (17/11/2024), diantaranya menghasilkan prioritas pada peningkatan layanan di bidang agama, pendidikan umum berciri khas agama, pendidikan agama dan keagamaan, tata kelola, akuntabilitas, dan pengawasan.
Harapannya, hasil yang sudah disepakati ini
sebagai bahan pertimbangan utama untuk penyusunan dokumen perencanaan program dan kegiatan pada seluruh satuan kerja Kemenag.
Juga sebagai bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan hasil Rakernas secara berjenjang dan berkala.
Sementara Menag Nasaruddin Umar menyampaikan apresiasi kepada seluruh pimpinan Kemenag yang telah aktif mengikuti Rakernas meski harus mengorbankan waktu bersama keluarga di akhir pekan.
“Ini satu pertanda keseriusan pimpinan-pimpinan Kemenag untuk berkomitmen memenuhi hajat kebutuhan masyarakat bangsa Indonesia terhadap Kementerian Agama,” ungkap Menag Nasaruddin Umar.
Menag juga berharap hasil Rakernas ini menjadi milestone baru yang mampu memenuhi harapan masyarakat terhadap pelayanan Kemenag yang lebih baik.
“Insya Allah, kita berkomitmen untuk memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada warga masyarakat Indonesia,” tutupnya.
Hadir pada Rakernas ini para Staf Khusus dan Tenaga Ahli Menag, pejabat Eselon II, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi se Indonesia, Pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN).(*)