BALIKPAPAN: Reuni Akbar Alumni SMA Negeri 1 (SMANSA) Balikpapan yang ke-63, menjadi ajang yang penuh makna bagi Wakil Ketua DPRD Kaltim, Sigit Wibowo.
Sigit Wibowo mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan reuni tersebut, yang dianggapnya sebagai momen penting untuk mendukung percepatan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
Sigit Wibowo, yang merupakan alumni SMANSA angkatan 96, juga memberikan penghargaan kepada semua alumni dari berbagai angkatan yang telah sukses dalam berbagai bidang seperti TNI, Polri, ASN, dunia politik, dan sektor pekerjaan lainnya.
“Saat ini kita berkumpul bersama, karena namanya reuni adalah bersilaturahim, reuni akbar semua angkatan,” katanya.
“Kita bisa berkumpul bersama guru-guru dan teman-teman, dan kita mengenal kembali bersama-sama,” tambahnya.
“Sehingga mempererat tali persaudaraan. Alhamdulillah, banyak yang telah mencapai keberhasilan,” kata Sigit Wibowo di acara reuni akbar yang berlangsung di BSCC Dome Balikpapan, Minggu (3/9/2023).
Selain itu, Sigit Wibowo juga menekankan pentingnya dukungan senior-senior yang telah berhasil bagi generasi muda.
“Tentunya senior-senior yang sudah berhasil dan berkompeten nanti bisa membantu adik-adik kita jika membutuhkan,” tambahnya.
Dalam rangka mendukung pembangunan IKN, para alumni juga turut berpartisipasi dengan menyumbangkan bibit pohon, yang akan ditanam di kawasan IKN.
Hal ini bertujuan untuk menciptakan kawasan IKN yang hijau dan mempesona.
Selanjutnya, Sigit Wibowo mengungkapkan pentingnya mendukung keberadaan IKN di Kalimantan Timur, yang merupakan salah satu lokasi strategis di tengah-tengah kepulauan Indonesia.
“Mari kita bersama-sama terus melanjutkan pembangunan IKN yang begitu bermanfaat bagi kita semua,” ujarnya.
Tak hanya itu, politisi PAN ini juga memberikan apresiasi kepada panitia reuni akbar yang berhasil memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) dalam kategori Sajian Kue Untuk-Untuk Terbanyak, sebuah makanan khas daerah Kaltim.
“Acara kita pada hari ini dengan membuat kue Untuk-Untuk sebanyak 10.563 ini tentu saja menjadi sejarah tersendiri bagi alumni SMA Negeri 1 Balikpapan yang telah memecahkan rekor MURI dunia,” katanya bangga.
Terakhir, Sigit Wibowo juga mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM), pengembangan industri kreatif, dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kalimantan Timur.
Dalam upayanya, ia memaparkan berbagai langkah seperti beasiswa Kaltim Tuntas, pendanaan melalui Dinas Pendidikan, serta pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) melalui Dinas Tenaga Kerja.
Tujuannya adalah agar lulusan SMA, SMK, atau perguruan tinggi dapat memiliki keterampilan khusus, meningkatkan keterampilan mereka, dan mendapatkan sertifikat.
“Yang utama, kita galakkan industri kreatif,” tutupnya. (*)