ACEH: Operasi gabungan Bea Cukai dan Polri berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika di Desa Padang Kasah, Kabupaten Aceh Timur, Jumat, 5 September 2025.
Dari hasil penggeledahan, petugas menyita 77 bungkus berisi 155.000 butir diduga MDMA serta 4 bungkus berisi 4.299 gram sabu dari rumah seorang warga.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo, dalam keterangan pers yang diterima Selasa, 9 September 2025, menegaskan keberhasilan operasi ini merupakan hasil kerja sama erat lintas instansi.
Operasi melibatkan NIC Bareskrim Polri, Direktorat Interdiksi Narkotika Bea Cukai, Kanwil Bea Cukai Aceh, serta Bea Cukai Langsa.
“Sinergi Bea Cukai dan Polri menjadi kunci dalam menutup ruang gerak jaringan narkotika internasional. Kami berkomitmen memperkuat pengawasan di jalur laut maupun darat, terutama di wilayah perbatasan yang rawan dijadikan pintu masuk barang terlarang,” ujarnya.
Penindakan bermula dari informasi Satgas NIC Bareskrim Polri mengenai aktivitas sebuah boat dari Malaysia yang diduga membawa narkotika.
Tim gabungan melakukan pemantauan sejak 24 Agustus 2025, disertai patroli darat dan laut berulang kali.
Puncak operasi terjadi pada 5 September 2025 sekitar pukul 00.30 WIB, ketika tim menemukan rumah yang dijadikan tempat penyimpanan narkotika.
Dari lokasi, petugas mengamankan seorang perempuan berinisial S (29), sementara suaminya berinisial J berhasil melarikan diri.
Barang bukti yang disita terdiri atas 77 bungkus MDMA setara 155.000 butir dan 4 bungkus sabu dengan total berat 4.299 gram.
Berdasarkan perhitungan, narkotika ini berpotensi menyelamatkan 176.495 jiwa dari penyalahgunaan dengan nilai penyelamatan negara diperkirakan mencapai Rp282,69 miliar jika dikonversi ke biaya rehabilitasi.
Barang bukti dan tersangka kemudian diserahkan kepada NIC Bareskrim Polri untuk proses hukum lebih lanjut.
“Penindakan ini menegaskan komitmen kami melindungi masyarakat dari bahaya narkotika. Dengan menggagalkan peredaran dalam jumlah besar, ratusan ribu jiwa berhasil diselamatkan. Bea Cukai akan terus memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum guna menjaga generasi bangsa dari ancaman narkotika,” tutup Budi.